Robot Bertabrakan Picu Kebakaran di Supermarket Online Ocado

Supermarket online di Inggris, Ocado, harus membatalkan pesanan pengantaran barang ke pelanggan setelah insiden tabrakan robot di satu gerai gudangnya pada Jumat 16 Juli 2021. Menurut pernyataan resmi perusahaan, kecelakaan sampai menyebabkan kebakaran.

“Kebakaran Gudang Erith di timur Kota London kelihatannya disebabkan tabrakan tiga bot di grid (jaringan jalur lintasannya),” bunyi keterangan Ocado pada Minggu, 18 Juli 2021. Keterangan itu sekaligus memastikan tidak ada korban manusia yang terluka apalagi meninggal. “Kerusakan juga terbatas, kurang dari satu persen grid,” kata Ocado lagi.

Gudang dari supermarket dan grosir online itu memang memiliki populasi robot di dalamnya. Robot-robot seukuran mesin penyedot debu itu bekerja lalu lalang untuk memindah-mindahkan produk dan mengatur penempatannya pada sistem grid.

Cara kerjanya seperti ini: barang yang datang dibongkar (unpacked) untuk dipindahkan atau dimasukkan ke kotak atau boks; kotak atau boks lalu ditempatkan di atas ban berjalan; dan ban berjalan membawa kotak ke rak di mana tenaga manusia tinggal memetik atau mencomot barang apa yang dia butuhkan sesuai pesanan pelanggan.

Paradigma yang ditawarkan adalah memanfaatkan ruang seefisien mungkin. Setiap barang masih tetap berada dalam kotak-kotak yang ada tapi mereka kini tersimpan dalam susunan yang sangat tinggi, hingga setinggi 17 kotak. Posisinya kelihatannya acak saja–kotak berisi pisau cukur, misalnya, berada dekat daging ikan tanpa duri.

Tapi, semua posisi itu ditentukan sudah berdasarkan algoritma barang mana yang paling sering diakses dan mana yang jarang diakses. Jenis barang yang sering sekali dipesan, artinya bolak balik dipindahkan, akan ditempatkan di posisi paling atas. Sebaliknya, barang yang pembelian atau pemesanannya jarang akan ditempatkan semakin ke bawah.

Mengelola semua tumpukan barang dan transportasinya itulah semua robot bekerja memainkan perannya.

Robot-robot di gudang Ocado beroperasi pada sistem grid. Tiga dari robot-robot itu disebutkan saling bertabrakan di gudangnya di Erith pada Jumat lalu, memicu kebakaran yang langsung mengganggu operasional di gudang itu.

Ocado mengatakan pada Minggu kalau gudang di Erith, yang memproses sekitar 150 ribu pesanan setiap minggunya, harus memulai ulang sistem operasi untuk robot-robotnya dalam beberapa hari ke depan. “Sambil menuggu kami bekerja memulihkan layanan normal kembali sesegera mungkin,” bunyi keterangan perusahaan itu.

THE VERGE | OCADO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *